.

Zulkifli Hasan : Silakan Berdemokrasi Tapi Jangan Tinggalkan Luka
Kediri, MasWasis.com – Musyawarah Wilayah (MUSWIL) ke 4 Partai Amanat Nasional Jawa Timur berlangsung panas. Setidaknya dari tingkat persaiangan antar kandidat. Tanda-tanda akan memanasnya MUSWIL PAN Jatim tersebut rupanya tercium juga oleh Ketua Umum PAN Dr. Zulkifili Hasan. Dalam sambutannya Bang Zul, begitu dia disapa di kalangan kader PAN, mewanti-wanti agar MUSWIL PAN Jawa Timur berlangsung damai dan tidak meninggalkan luka.
Menurutnya, jajaran DPP PAN sudah mewakafkan diri siang maupun malam, untuk membesarkan PAN bersama para kader. Jajaran DPP PAN juga sudah sepakat bulat, tidak ada kata-kata lelah. Tidak ada kata-kata tidak ada waktu. Selalu siap siaga untuk melayai kader-kader PAN.
“Oleh karena itu (dalam) MUSWIL ini silakan berdemokrasi,tetapi jangan meninggalkan luka ! Cocok ? Setuju ?,” harapan sekaligus pertanyaan Bang Zul itu disambut kata “setuju’ dan tepuk tangan peserta MUSWIL.

MUSWIL PAN Jawa Timur yang digelar di Hotel Insumo, Kediri Senin-Selasa (10-11/8/2015) ini memang terasa kental aroma persaingan antar kandidat formatur. Hajatan lima tahunan ini diikuti sekitar 700 peserta dari seluruh Jawa Timur. Baik DPC PAN, DPD PAN, DPW PAN dan orgnisasi sayap tingkat provinsi Jawa Timur. Namun rupanya jumlah penggembira jauh lebih banyak dibanding peserta.

Setidaknya ada dua kelompok besar bakal calon formatur yakni kelompok Masfuk dan kelompok Kuswiyanto. Masfuk pernah menjadi Bupati Lamongan dua periode dan kini anggota MPP DPP PAN, petahana Ketua MPP DPW PAN Jatim. Sedang Kuswiyanto anggota DPR RI yang kini juga menjadi Wakil Sekretaris Jendral DPP PAN, dan petahana Sekretaris DPW PAN Jatim. Tidaklah heran persaingan antara kedua kelompok ini ibarat gajah bertemu gajah. Sama-sama bersemangat. (wm-01, wm-07, wm-09)