Kongres PAN, Zulkifli Hasan Menang Tipis Atas Hatta Rajasa
MasWasis.com, Nusa Dua, Bali – Drama Kongres IV PAN telah berakhir. Perhelatan lima tahunan Partai Amanat Nasional tersebut menyajikan pesta demokrasi yang cantik. Setidaknya dari segi proses demokrasi. Calon Ketua Umum pada Kongres IV ini sejak awal hanya ada dua, yang sama-sama kuat, Yakni incumbent Ketua Umum Hatta Rajasa dan salah seorang Ketua DPP PAN Zulkifli Hassan.
Pada Kongres PAN sebelumnya, pemilihan Ketua Umum diwarnai pengunduran diri dari salah satu calon Ketua Umum dengan tujuan untuk memberi kesempatan kepada calon yang lain menjadi Ketua Umum. Kongres II di Hotel Patra Jasa Semarang, Hatta Rajasa mengundurkan diri dan memberi kesempatan kepada Soetrisno Bachir untuk melaju dalam pemilihan Ketua Umum. Sedang Kongres III di Batam, Drajad Wibowo mengundurkan diri untuk memberi kesempatan kepada Hatta Rajasa untuk terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum PAN.
Menjelang Kongres IV di Bali, kedua calon Ketua Umum telah melakukan silaturahmi secara intens ke berbagai daerah di Indonesia, untuk menemui para pengurus PAN di daerah.
Kongres IV PAN berlangsung tanggal 28 Februari hingga 2 Maret 2015, di The Westin Hotel and Resort, Nuasa Dua, Bali. Hotel milik Ketua Perindo Hary Tanu ini juga pernah dipakai Munas Partai Gokkar beberapa waktu yang lalu.
Sebagaimana umumnya Kongres, pemilihan Ketua Umum merupakan sesi yang paling seksi untuk diamati. Pemilik suara dalam Kongres IV ini sebanyak 593 suara. Terdiri dari DPP PAN dua suara, DPW PAN tingkat provinsi masing-masing dua suara (Ketua dan Sekretaris), DPD PAN tingkat Kabupaten/Kota satu suara (Ketua). Selain itu organisasi sayap partai yang biasa disebut ortom (organisasi otonom) juga mempunyai suara, masing-masing satu suara. Ada 5 ortom tingkat pusat yang dimiliki oleh PAN, yakni BM PAN, PUAN, PARRA, dan GMN.
Menurut salah seorang panitia pengarah (SC) Drajad Wibowo, dari 593 setelah divalidasi dalam Kongres ada 8 DPD PAN yang dianggap bermasalah, sehingga kedelapan DPD PAN tersebut dianulir kepesertaannya. Kedelapan DPD PAN tersebut berasal dari NTT (3) dan Maluku Utara (5). Sehingga total pemilik suara sebanyak 585.
Dari pemilik suara 585, Hatta Rajasa mendapat suara sebanyak 286, Zulkifli Hasan mendapat suara 292, sedang 4 suara tidak sah. Hata Rajasa kalah tipis, dan Zulkifli Hasan tetunya juga menang tipis. Dengan kata lain keduanya sama-sama kuat. Bila keduanya dipadukan akan menjadi kekuatan yang dahsyat. (wm-01)