Sekjen PAN Taufik Kurniawan : Instruktur PAN Harus Jadi Caleg dan Caleg Jadi
Sekjen PAN Taufik Kurniawan ketika memberikan pengarahan pada pembukaan Orientasi dan Upgrading Instruktur PAN di Serpong, Banten. (14/01/2012)
MasWasis.com – Serpong, 14 Januari 2012 – Untuk kesekian kalinya DPP Partai Amanat Nasional mengundang para Instruktur PAN guna mendapat pencerahan dan menambah wawasan. Kali ini perhelatan pencerahan tersbeut diberi titel ‘Orientasi dan Upgrading Instruktur‘.
Acara digelar Sabtu-Ahad (14-15/01/2012) di Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspitek) Serpong, Banten. Diikuti 150 Instruktur yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Tepat pukul 10.55 WIB, Sekretaris Jendral PAN Taufik Kurniawan membuka secara resmi acara insidentil yang diprakarsai Badan Perkaderan DPP PAN ini.
Dalam pidato pembukaan, Taufik Kurniawan menyampaikan bahwa semua kader PAN di semua tingkatan diharap untuk tidak lengah mempersiapkan diri menghadapi pemilu 2014 sekaligus menyongsong estafet kepemimpinan nasional. PAN telah mempunyai modal tokoh yang cukup bisa diandalkan. Amien Rais dan Hatta Rajasa, merupakan dua tokoh yang bisa mewarnai proses estafet kepemimpinan nasional. “Menyatunya MAR dan HR merupakan modal yang cukup signifikan bagi kita guna menyongsong pemilu dan estafet kepemimpinan nasional pada tahun 2014 nanti,” tegas Wakil Ketua DPR RI ini.
Taufik juga berharap kepada kader PAN agar gairah berpolitiknya akan bergelora kembali seperti masa-masa romatisme tahun 1998 dulu. Upaya yang sungguh-sungguh dari kader PAN akan bermuara pada perolehan suara PAN yang diharap bisa naik dua digit sehingga PAN akan mempunyai modal dasar untuk mengusung Hatta Rajasa sebagai calon Presiden sesuai amanah Rakernas PAN.
Berkaitan dengan peran Instruktur, Taufik Kurniawan berpesan agar para Instruktur untuk tidak aras-arasen (bermalas-malas, red) dalam upaya mencetak kader PAN. Sebagai guru partai, Instruktur harus mampu memberi contoh kepada kader yang berada di lingkungannya untuk selalu mengadakan penggalangan tanpa henti. “Kader sejati tidak pernah ada stasiun terakhir, jadi setiap waktu terus mengadakan penggalangan. Saya juga berharap para Instruktur harus jadi caleg dan caleg jadi. Instruktur punya hak untuk duduk di Senayan,” ujarnya bersemangat, yang disambut tepuk tangan para Instruktur yang hadir. (wm-01)
Semoga bukan hanya sekedar ucaapan,