Program Aksi Kader, Cara Efektif Memperkenalkan PAN dan Hatta Rajasa
H. Sutikno, Ketua DPD PAN Kab. Magetan sedang silaturahmi ke rumah penduduk untuk memperkenal PAN dan Hatta Rajasa secara langsung door to door, dalam Program Aksi Kader.
MasWasis.com, Sarangan, 10 Februari 2013 – Seperti pada kegiatan LKAD di berbagai tempat di Jawa Timur, LKAD di Sarangan yang diselenggarakan oleh DPD PAN Kab. Magetan ini juga melakukan Program Aksi Kader, yang biasa disebut PAK.
Pelatihan Kader Amanat Dasar (LKAD) berlangsung dua hari Sabtu-Ahad (9-10/2/2013), pada hari kedua dilakukan PAK. Pada Program Aksi Kader ini semua peserta terjun langsung ke kampung-kampung menemui penduduk dan memperkenalkan PAN serta Hatta Rajasa sebagai bakal Calon Presiden 2014.
Sebelum merangkat melakukan PAK, peserta LKAD mendapat pengarahan dari Master of Training, R. Suwasis Hadi. Dalam arahanya, Instruktur nNasional tersebut menyampaikan agar para peserta LKAD menjaga nama baik PAN, harus berperilaku sopan, dan tidak memaksakan diri. Sebelum mendatangi rumah penduduk peserta diharap untuk sholat dhuhur berjamaah di Masjid atau Mushola yang ada dan mengisi kotak amal yang tersedia. Pertanyaan-pertanyaan mendasar yang wajib disampaikan kepada masyarakat antara lain, apakah tahu tentang PAN, apakah mengenal Hatta Rajasa, dan lain-lain.
Sasaran yang dituju masyarakat di Dukuh Singolangu, Kelurahan Saranga, Kecamatan Plaosan, Magetan, sekitar 2 km dari Hotel Merah, tempat LKAD berlangsung.
Presentasi dilakukan di depan sidang pelatihan oleh setiap kelompok setelah para peserta melakukan PAK. Setiap jubir kelompok menyampaikan berbagai hal hasil dari PAK, baik yang biasa-biasa sampai hal yang menarik dan tidak terduga.
Banyak cerita yang unik dari presentasi kelompok, misalnya ada yang kenal Hatta Rajasa selain sebagai Ketua PAN, namun ada yang mengenalnya sebagai menteri yang berambut putih, ada lagi yang mengenalnya seorang Menteri yang baru saja anaknya kecelakan mobil, bahkan Hatta Rajaa dikenal sebagai besannya Sby.
Ada kelompok yang diperlukan cukup baik, diajak ngobrol di ruang tamu dan disuguhi teh hangat.
Sebelum berpamitan, rumah penduduk yang dimasuki sebagai sasaran ditempeli stiker PAN dan Hatta Rajasa. Malah ada yang berkenan menemplekna sendiri diatas pintu masuk rumah. Dan tidak sedikit masyarakat yang minta tambahan stiker, padahal setiap kelompok yang terdiri 5 orang dibekali dibekali 25 stiker. Wal hasil hanya sekitar 2 jam PAK, sekitar 300 rumah telah ditempeli stiker PAN dan Hatta Rajasa. (wm-01, wm-04)
maswasis.wordpress.com 