Hasil Akhir MUSDA PAN Trenggalek, Seto 106 Suara, Jauzi 72 Suara
FOTO : Peserta MUSDA ketika voting untuk menentukan opsi pemilihan Ketua secara terbuka atau tertutup. Hasilnya dimenangkan oleh opsi pemilihan Ketua dilaksanakan dengan cara tertutup.
____________________________
MasWasis.com,Trenggalek, 9 Januari 2011-Mendung bergayut di bumi Trenggalek Ahad malam 9 Januari itu ternyata merupakan pertanda buruk bagi mBah Djo, sapaan akrab Djauzi Turseno, incumbent dalam pemilihan Ketua DPD PAN Trenggalek. Di tengah-tengah pemilihan Ketua DPD PAN tiba-tiba mendung itu runtuh menjadi hujan, mirip dengan runtuhnya harapan mBah Djo untuk menduduki Ketua DPD PAN Trenggalek untuk yang kedua kalinya. Hal ini karena Seto Cahyono, Wakil Ketua DPD PAN Trenggalek, mampu mengalahkannya dalam pemilihan Ketua DPD PAN Trenggalek.
Pemilihan hingga penghitungan suara berlangsung hingga menjelang tengah malam, dan berjalan cukup menegangkan. Hal tersebut tidak hanya karena peserta yang terlalu fanatik atas jago-jagonya namun juga pimpinan sidang terbelah dalam interest masing-masing. Akhirnya Seto Cahyono mampu mengungguli mBah Djo dengan memproleh 106 suara, sedang mBah Djo hanya mampu meraih 72 suara. Sementara itu mantan Ketua DPD PAN Trenggalek periode 2000-2005 MT Djauhari yang ikut menjajal keberuntungan untuk kembali memimpin PAN Trenggalek, hanya dipilih oleh 4 orang.
Ada satu lagi calon yang mendapat rekomendasi dari DPP PAN untuk maju dalam pemilihan Ketua DPD PAN Trenggalek yaitu Subiyanto, Ketua DPC PAN Dorenan, namun setelah menyampaikan visi dan misinya yang bersangkutan mengundurkan diri, padahal baik visi dan misinya cukup menarik perhatian peserta MUSDA. Belakangan ketika ditemui Wawasan Mahasiswa setelah pemilihan, Subiyanto menjelaskan bahwa memang hal tersebut merupakan skenario untuk melapangkan Seto Cahyono memenangkan pertarungan.
Sebenarnya ada tujuh orang yang mendaftarkan diri untuk mencalonkan sebagai Ketua DPD PAN Trenggalek yaitu Djauzi Turseno (incumbent), Seto Cahyono (wakil Ketua DPD), Subiyanto (Ketua DPC Dorenan), MT Djauhari (Mantan Ketua DPD), Imam Muslihudin (Anggota DPRD Trenggalek), Misthakul Astori (Ketua DPC Gandussari) , dan Hariyadi (Ketua DPC Pogalan), namun yang mendapat rekomendasi hanya empat orang yaitu Djauzi Turseno, Seto Cahyono, Subiyanto, dan MT Djauhari.
Acara yang digelar di Gedung Balai Diklat jalan Sutran ini dibuka oleh Ketua DPW PAN Jawa Timur Suyoto Ahad sore pukul 15.15 WIB dan berakhir Senin menjelang subuh.
Hadir dalam perhelatan tersebut antara lain, Mardiana Indraswati, Wakil Bupati Trenggalek, PDM Trenggalek dan para pimpinan partai di Tenggalek. Dari DPW PAN Jawa Timur hadir antara lain, Kuswiyanto, R. Suwasis Hadi, Suli Da’im, Mas’ad Fachir, Sri Utami, Susi, Agam, Ikhsan, Muhadi. (wm-01)
Berita Terkait :
- Akhirnya DPD Trenggalek Islah
- Foto Terkait