Amien Rais : Kader PAN Jangan Bohong Dalam Berpolitik
Para Kader PAN rela duduk di lantai di depan kursi tami VIP demi untuk mendapat pencerahan dari pendiri PAN Amien Rais.
MasWasis.com, Ponorogo, 11 Mei 213 – Ribuan kader PAN se daerah pemilihan Jawa Timur 7, tumplek blek memenuhi Gedung Sasana Krida Ponorogo. Gedung milik pemerintah Kabupaten Ponorogo yang berkapasitas 2000 orang tersebut tidak mampu menampung kader PAN yang berasal dari Kabupaten Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan, dan Trenggalek. Tidak hanya teras dan halaman gedung Sasana Krida yang dipenuhi massa, namun juga space kosong antara tamu VIP dan panggung yang mestinya harus dikosongkan, terisi para kader yang ingin mendapatkan pencerahan dari pendiri PAN, Amien Rais.
Acara yang bertajuk ‘Pembekalan Caleg dan Kader PAN se Dapil Jatim VII’ tersebut digelar Sabtu (11/5/2013) malam.
Para tokoh PAN memberikan pencerahan dalam acara tersebut antara lain Amien Rais, Ketua FPAN DPR RI Tjatur Sapto Edy, Anggota FPAN DPR RI Mardiana Indraswati, dan Ketua DPW PAN Jatim Suyoto.
Dalam arahannya Bapak Reformasi Indonesia tersebut mengharapkan kader PAN jangan bohong dalam berpolitik. Partai yang diisi oleh kader yang jujur dan baik, akan menjadi partai yang baik pula. Ungkapan tersebut seolah mengingatkan para kader PAN untuk tidak berperilaku seperti kader partai lain yang sekarang terjerat berbagai kasus korupsi.
Amien Rais juga menggambarkan beramal sholeh itu banyak cara yang bisa dilakukan, bisa menjadi dosen, bisa menjadi pegusaha, bisa menjadi dokter, tentara, polisi, wartawan. Berpolitik juga bisa menjadi sarana untuk beramal sholeh.
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah tersebut juga mengkisahkan dalam sebuah Hadist yang berkaitan dengan perilaku bohong. Kisahnya, pada suatu hari datanglah seorang sahabat menemui Rosul, sahabat tersebut bertanya kepada Rosululloh, “ Ya Rosululloh, bagaimana caranya agar nanti saya bisa masuk surga?”. Rosululloh menjawab dengan tegas, “ jangan berbohong”.
Mantan Ketua MPR RI tersebut juga menyampaikan bahwa iman dan amal sholeh dalam berpolitik harus mewarnai perilaku kader PAN. Politik, menurutnya, sebagai bidang garapan manusia yang mampu mengubah seketika suatu keadaan. Politik bisa mengubah secara cespleng (drastis, red.) sistem pemerintahan yang tidak sesuai kehendak rakyat.
Tampak hadir dalam acara yang berdurasi sekitar 2 jam 30 menit tersebut, antara lain, Azwar Abubakar (Menteri PAN), dan sejumlah pengurus DPD PAN Jawa Timur, Kuswiyanto (Sekretaris DPW PAN Jatim), R. Suwasis Hadi (Pembina Dapil Jatim VII), Suli Daim, Rahman Windhiarto, Firda Badri, Fachrudin, Susi, Mila, serta para Ketua DPD PAN se Dapil Jatim VII. (wm-01)
Berita & Foto Terkait: |